Apa itu Kontrak Berjangka?

Kontrak berjangka merupakan perjanjian antara pembeli dan penjual untuk membeli atau menjual suatu aset di masa depan dengan harga dan tanggal yang telah ditentukan. Kontrak berjangka sering digunakan untuk melindungi dari perubahan harga pada aset dasar dan sebagai investasi spekulatif.

Kontrak berjangka dijelaskan

Kontrak berjangka memiliki persyaratan standar, meliputi ukuran kontrak, aset dasar, fluktuasi harga minimum (tick size), dan tanggal pengiriman.

Margin merupakan salah satu ciri khas dari kontrak berjangka. Margin berfungsi sebagai kolateral untuk memastikan bahwa semua pihak memenuhi kewajiban dalam kontrak. Kontrak berjangka dapat diselesaikan melalui penyerahan fisik aset acuan atau penyelesaian tunai. Dalam kasus penyelesaian tunai, perbedaan pada harga kontrak dan harga pasar di masa berakhirnya telah dibayarkan.

Kontrak berjangka bisa diperdagangkan dalam berbagai aset: komoditas (seperti emas, minyak, gandum), instrumen keuangan (seperti mata uang, indeks saham, suku bunga), dan bahkan mata uang kripto.

Harga kontrak berjangka ditentukan oleh permintaan dan pasokan, peristiwa geopolitik, sentimen pasar, dan suku bunga.

Apa saja yang bisa diperdagangkan sebagai kontrak berjangka?

Perdagangan kontrak berjangka memungkinkan untuk berbagai aset keuangan, termasuk komoditas (minyak, gas alam, emas, perak, kapas, gandum); indeks saham (S&P 500, Dow Jones, NASDAQ); mata uang (USD, GBP, CAD); suku bunga (suku bunga obligasi pemerintah dan perusahaan); mata uang kripto (Bitcoin, Ethereum).

Apa perbedaan antara kontrak berjangka dan spot?

Terdapat dua jenis utama dalam kontrak keuangan: kontrak berjangka dan spot. Meskipun mirip, keduanya memiliki perbedaan dalam beberapa aspek yang signifikan. Ketahui perbedaan utama antara keduanya:

Tanggal

Spot: Harga pasar saat ini yang digunakan untuk transaksi, yang biasanya akan diselesaikan dalam beberapa hari.

Kontrak berjangka: harha dan tanggal tertentu di masa depan yang digunakan untuk transaksi; penyelesaiannya akan terjadi pada tanggal berakhirnya kontrak.

Harga

Spot: Harga aset ditentukan oleh penawaran dan permintaan saat ini.

Berjangka: Harga sudah ditentukan dalam kontrak dan diperdagangkan berdasarkan harga tersebut.

Trading

Spot: Melibatkan pembelian dan penjualan aset yang saat ini tersedia di pasar.

Perdagangan berjangka: Melibatkan pembelian dan penjualan kontrak yang mewakili penyerahan aset keuangan di masa depan.

Risiko

Spot: Berkaitan dengan risiko fluktuasi harga saat ini.

Berjangka: terkait dengan risiko fluktuasi harga di masa depan.

Ikuti kami di media sosial (Telegram, Instagram, Facebook) untuk dapatkan kabar terbaru dari Headway dengan cepat.